INOVASI PEMBELAJARAN PENGGUNAAN KARTU DOMINO DALAM PEMBELAJARAN TATANAMA SENYAWA KIMIA

INOVASI PEMBELAJARAN PENGGUNAAN KARTU DOMINO DALAM PEMBELAJARAN TATANAMA SENYAWA KIMIA


Oleh :

Iwan Kurniawan, S.Pd.

 

ABSTRAK

Dalam keseluruhan proses pendidikan di sekolah, pembelajaran merupakan aktivitas yang paling utama. Proses pembelajaran tentunya akan dapat dilaksanakan dengan lebih baik apabila telah dirancang dengan baik pula. Keberhasilan pencapaian pendidikan banyak bergantung pada proses pembelajaran yang berlangsung secara efektif dan melibatkan banyak aktivitas peserta didik. Agar pembelajaran berlangsung secara efektif dan melibatkan peserta didik secara aktif, selain penerapan metode pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik materi pelajaran peran dari alat bantu pembelajaran juga sangat penting.

 

Menurut Oemar Hamalik (2006), pembelajaran adalah suatu kombinasi yang tersusun meliputi unsur-unsur manusiawi, material fasilitas, perlengkapan dan prosedur yang saling mempengaruhi tercapainya tujuan pembelajaran. Menurut Sudjana, pembelajaran dapat diartikan sebagai setiap upaya yang sistematik dan sengaja untuk menciptakan agar terjadi kegiatan interaksi edukatif antara dua pihak yaitu antara peserta didik dan pendidik yang melakukan kegiatan membelajarkan.

 

Pembelajaran yang diasuh guru di kelas terkadang terasa belum memberikan hasil yang memuaskan. Hal ini tentunya dapat disebabkan oleh banyak faktor yang mempengaruhi, misalnya metode pembelajaran yang dipilih oleh guru belum sesuai dengan karakteristik materi yang diajarkan. Atau mungkin proses belajar mengajar itu sendiri belum terasa menarik bagi peserta didik sehingga mengakibatkan rendahnya penyerapan materi pembelajaran oleh peserta didik. Pembelajaran terasa kurang menarik ini mungkin disebabkan oleh pembelajaran yang diterapkan guru hanya berlangsung satu arah. Peserta didik pasif mendengarkan guru yang menerangkan di depan kelas dan tidak berperan aktif dalam pembelajaran. Mungkin juga karena materi pelajaran tersebut membutuhkan alat bantu pembelajaran sehingga lebih mudah untuk dipahami. 

Untuk menyikapi kondisi tersebut, penulis mencoba melakukan perbaikan dalam pembelajaran, yaitu dengan mengaktifkan siswa dalam diskusi kelompok. Di dalam diskusi tersebut, siswa diajak berlatih untuk menamai senyawa kimia dengan permainan kartu domino. Kartu domino ini adalah alat bantu agar peserta didik bisa belajar secara menyenangkan dalam mengerjakan soal terkait penamaan senyawa kimia.

Kartu domino adalah kertas tebal berukuran kecil yang digunakan untuk bermain dimana setiap kartu dibagi menjadi dua bagian yang  memuat rumus dan nama senyawa kimia pada dua bagian kartu tersebut. Peserta didik dapat mencocokkan antara rumus senyawa dengan nama senyawanya dengan prinsip mirip dengan permainan kartu domino, meskipun tidak sama sepenuhnya karena ada beberapa penyesuaian yang diperlukan.

 Tujuan inovasi pembelajaran dengan menggunakan kartu domino iniaadalah sebagai untuk membantu mempermudah peserta didik dalam memahami penamaan tatanama senyawa, untuk meningkatkan keaktifan peserta didik dalam pembelajaran, memupuk semangat kerjasama serta kemampuan berkomunikasi dalam kelompok dan untuk menumbuhkan motivasi belajar peserta didik pembelajaran.    

Gambar 1. Kartu domino tatanama senyawa kimia

 

Penggunaan dalam Pembelajaran

Kartu domino tatanama senyawa kompleks ini digunakan dalam pembelajaran pada sub pokok bahasan tatanama senyawa kimia. Aturan dalam permainan kartu domino tatanama senyawa kimia adalah sebagai berikut :

1)     Salah seorang pemain mengocok kartu domino tatanama senyawa kompleks.

2)     Kartu dibagikan kepada setiap pemain masing-masing empat buah kartu, dan sisanya disimpan atau ditumpuk di atas meja di tengah-tengah para pemain.

3)     Pengocok kartu mengambil satu buah kartu dari tumpukan sisa kartu yang dibagikan dan kemudian diletakkan di atas meja.

4)      Permainan dimulai sesuai dengan aturan yang berlaku dalam permainan domino.

5)      Setiap pemain mencari pasangan untuk kartu yang ada di atas meja

6)   Tuliskan di lembar LKPD, rumus senyawa dan nama senyawanya serta ligan dan biloks atom pusatnya.

7)      Kemudian sesuai arah jarum jam, pemain lain membuat pasangan kartu di meja.

8)    Demikian seterusnya sampai tumpukan kartu habis.

Gambar 2. Foto dokumentasi penggunaan kartu domino tatanama senyawa kompleks dalam pembelajaran


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

DIRGAHAYU RI KE 75, JAYALAH INDONESIAKU